KUNINGAN – Desa Kaduela yang terletak di Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, masuk dalam 50 besar desa wisata terbaik Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2024 tingkat Nasional.
Selasa malam (23/07/2024) dilaksanakan visitasi dan penilaian lapangan secara langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno, di obyek wisata Telaga Biru Cicerem.
Sebagai bentuk dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan kepada Desa Kaduela agar meraih juara ADWI 2024, Penjabat Bupati Kuningan, Raden Iip Hidajat bersama jajaran Forkopimda dan kepala perangkat daerah turut hadir pada penilaian tersebut.
Dikatakan oleh Mas Menteri, sapaan akrab Menparekraf, Sandiaga Uno, bahwa Kuningan memiliki banyak potensi wisata yang dapat dikembangkan lebih baik lagi, menyambut momentum kehadiran BIJB Kertajati yang secara tidak langsung akan mendatangkan wisatawan baik lokal maupun mancanegara.
“Tercatat ada 8 desa wisata unggulan di Kabupaten Kuningan, saya berharap kedepan akan ada 18 desa wisata unggulan lainnya, karena saya percaya Kuningan punya potensi untuk itu” Ujar Mas menteri.
Selanjutnya Mas menteri berpesan, agar desa wisata dapat memperhatikan banyak aspek
“Pertama sudah tentu daya tarik wisatanya, baik alam maupun buatan. Kedua adalah memperkuat budaya yang dimiliki. Tadi saya liat Kaduela punya potensi budaya seni degung dan calung. Lantas perhatikan kulinernya, menarik tadi saya lihat umkm Kaduela bisa merubah biji durian menjadi cemilan bernama gemblong” Ujar Mas menteri kagum.
“Desa Wisata juga harus berkelanjutan, punya kualitas kelas dunia dengan banyak homestay tersedia. Tawarkan paket wisata yang menarik dengan dukungan aksesibilitas mudah” papar Mas menteri.
Sebelumnya, Iip Hidajat, sapaan akrab Pj Bupati Kuningan bersyukur Desa Kaduela diperhitungkan Kemenparekraf sehingga masuk 50 besar desa wisata terbaik ADWI 2024.
Iip Hidajat juga menjelaskan bahwa manfaat Gunung Ciremai yang cakupan wilayah nya 60 persen ada di Kabupaten Kuningan telah memberikan dampak luar biasa, salah satunya adalah potensi wisata dari Telaga Biru Cicerem.
“Karenanya kami berupaya betul untuk melestarikan Gunung Ciremai, salah satunya adalah menggelar Festival Ciremai sebagai bentuk pengingat bagi warga masyarakat agar senantiasa melestarikan Gunung Ciremai” Ujar Iip.
Kepala Desa Kaduela, Toyib, telah memaparkan bahwa Desa Kaduela memiliki dua potensi wisata, yakni berbasis alam dan buatan.
“Potensi wisata berbasis alam kami mengelola Telaga Biru Cicerem dan alhamdulilah karena kebermanfaatannya kami mendapat PAD desa yang memadai. Kemudian kami membangun tempat wisata lainnya yaitu sideland (wisata buatan)”
Desa Kaduela juga pernah mendapat juara kedua pada tahun 2023, pada ajang anugerah desa wisata nusantara dari Kementerian Desa PDTT.
“Hal itupun berlanjut kala Bumdes Arya Kamuning Desa Kaduela meraih juara ke 1 sebagai bumdes inspiratif di tingkat Jawa Barat” Ujar Toyib bangga.
Pada kesempatan tersebut, Mas menteri bersama Pj Bupati Kuningan dan Forkopimda juga melakukan penanaman pohon durian sebagai bentuk dukungan desa wisata agar berkelanjutan.
إرسال تعليق